MEDAN-harianfikiransumut.com
Sebanyak 42 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Medan tahun 2023 dikukuhkan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Balai Kota Medan, Senin (14/8). Diharapkan, mereka dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab untuk mengibarkan Sang Saka Merah Putih pada saat Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 yang akan berlangsung di Lapangan Benteng Medan, Kamis (17/8/2023).
Selain Wakil Wali Kota H Aulia Rachman dan Sekda Wiriya Alrahman, pengukuhan Paskibraka Kota Medan ini turut disaksikan unsur Forkopimda Kota Medan. Prosesi pengukuhan berlangsung dengan penuh khidmat dan seluruh Paskibraka menyampaikan ikrar untuk menjalankan amanah yang telah diberikan tersebut.
Dalam arahannya, Bobby Nasution mengingatkan, terpilih menjadi seorang anggota Paskibraka merupakan impian setiap siswa SMA di Tanah Air. Setiap tahun, ungkapnya, ada ribuan bahkan jutaan siswa yang berjuang keras demi bisa mewujudkan impiannya menjadi anggota Paskibraka. Namun itu, tegasnya, tidak mudah.
“Dibutuhkan kedisiplinan yang tinggi, kecakapan fisik dan mental. Selain itu juga harus mampu memenuhi syarat dan prasyarat lain agar dapat menjadi siswa terpilih yang memenuhi kualifikasi sebagai anggota Paskibraka,” kata Bobby Nasution.
Terkait itu, kata Bobby Nasution, anggota Paskibraka yang terpilih dan dikukuhkan ini harus bangga karena telah mampu mengalahkan ribuan kandidat lain yang ingin menjadi anggota Paskibraka. “Jadikan ini sebagai momentum untuk meningkatkan disiplin, rasa cinta Tanah Air, jiwa nasionalisme dan rasa patriotisme dalam diri kalian sehingga mampu menjadi generasi masa depan Indonesia yang membanggakan,” ujarnya.
Meski tidak mengibarkan bendera pusaka yang dijahit Ibu Fatmawati yang dahulu berkibar di bumi Indonesia pada 17 Agustus 1945, tapi menantu Presiden Joko Widodo ini yakin, jika semangat 42 anggota Paskibraka yang dikukuhkan ini tidak kalah dari 3 tokoh yang pertama kali, mengibarkan bendera pusaka yaitu Surasti Karma Trimurti, Latief Hendraningrat dan Suhut Sastro Kusumo. Termasuk, Husein Mutahar yang mencetus Pasukan Pengerek Bendera Pusaka yang kemudian berubah nama menjadi paskibraka di tahun 1973.
“Jangan sia-siakan perjuangan dan pengorbanan kalian yang sudah berlatih berbulan-bulan ini. Jadikan diri, keluarga dan sekolah kalian bangga dengan raihan prestasi sebagai anggota paskibraka Kota Medan,” pesannya.
Usai melakukan pengukuhan, Bobby Nasution bersama Aulia Rachman, unsur Forkopimda Kota Medan serta Sekda Kota Medan selanjutnya menyalami seluruh anggota Paskibraka disaksikan para orang tua masing-masing seraya mengucapkan selamat sekaligus memberikan motivasi agar dapat menjalankan tugas dengan semangat dan penuh tanggung jawab.